Jadilang Orang yang Paling Bahagia dengan Mengenal Diri Sendiri

April 20, 2020



Saya pernah mendengar kata-kata seprti ini “know yourself before you get married”. Dan kata-kata semacam itu kadang mengundang pertanyaan memangnya seberapa penting mengenal diri sendiri? Apakah mengenal diri sendiri berpengaruh dengan kehidupan kita? Jawabannya iya. Mengenal diri sendiri itu penting dan memiliki banyak pengaruh dengan banyak hal di kehidupan kita. Kita akan menjadi lebih mudah bahagia, puas dan bersyukur dengan apa yang kita miliki karena kita tau apa yang kita inginkan dan apa yang kita butuhkan, mana yang seharusnya kita kejar mana yang perlu kita tinggalkan.

Hidup ditengah lingkungan sosial yang memiliki banyak tuntutan kadang membuat kita bingung ke arah mana seharusnya kita melangkah. Misalnya keluarga menginginkan pekerjaan yang mapan seperti PNS namun kita tidak menginginkan hal yang sama. Kasus lain ketika kita melihat teman-teman sudah berlenggang menuju pelaminan kita menjadi tertekan dan ingin segera mendapat pendamping padahal bisa jadi kita bahkan belum siap untuk menikah. Ini hanya beberapa contoh dari sekian banyak hal yang terjadi di kehidupan kita yang membuat kita bingung untuk membuat pilihan. Padahal jika kita mengenal diri sendiri kita akan lebih terarah dan bisa lebih mudah saat mengambil keputusan. Lalu, apa saja hal yang penting untuk kita kenali dari diri sendiri?

   1. Kepribadian

Kepribadian adalah hal yang paling mendasar dari diri sendiri yang harus kita ketahui. Apakah kita tipe introvert atau ekstrovert? Apakah kita tipe orang yang terorganisir atau mengikuti alur? Apakah kita suka bekerja sendiri atau bekerja dengan kelompok. Jika kita sudah mengetahui kepribadian seperti apa yang kita miliki maka kita akan lebih mudah menentukan pilihan misalnya pekerjaan.

  2. Kelebihan dan kekurangan

Coba cari tau lagi apa kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki. Kelebihan dan kekurangan bisa dari segi bakat dan kemampuan bisa juga dari segi karaktek, misalnya kalau saya pribadi saya merasa saat ini emosi saya belum stabil dan saya merasa itu salah satu kekurangan yang sedang saya perbaiki.

  3. Tujuan hidup

Apa tujuan hidupmu yang ingin benar-benar dicapai? Tujuan yang  membuat hidupmu lebih bermakna. Apakah ingin menjadi pengusaha yang sukses atau berkarir dengan pekerjaan impian, atau jika kamu religius mungkin tujuan hidupmu adalah beribadah dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan.  Jika kamu sudah tau apa tujuan hidupmu maka secara otomatis kamu jadi tau apa saja yang harusnya masuk dalam prioritasmu.

4. Value

Nilai dan prinsip yang dianut. Nilai dan prinsip yang dianut setiap orang pasti berbeda-beda namun nilai yang paling baik adalah nilai yang memberikan manfaat jangka panjang baik bagi diri sendiri maupun orang lain misalnya menginspirasi orang lain dengan karya dan kreativitas. Saya pribadi mengadopsi cara memilih nilai-nilai yang benar yang dipaparkan Mark Manson dalam bukunya yang berjudul Sebuah Seni untuk Bersikap Bodoh Amat.

Proses  mengenal diri sendiri tidak akan mudah dan membutuhkan waktu yang lama karena jika pengetahuan dan karakter kita terus berkembang kita akan terus berubah, bisa jadi prinsip atau value yang kita terapkan hari ini satu tahun kemudian tidak lagi cocok untuk diri sendiri karena kita menemukan value yang lebih baik dari sebelumnya.

Sekarang tunggu apa lagi, kenali  dirimu dan rasakan perubahan yang terjadi dengan hidupmu.

You Might Also Like

0 Comments

Popular Posts

Subscribe