beberapa saat yang lalu saya sering mendengar istilah body shaming, banyak yang mengklaim bahwa dirinya menjadi korban body shaming apalagi mereka yang berprofesi sebagai selebritis atau selebgram. Saya membaca beberapa artikel tentang body shaming dan hampir semua artikel mengatakan bahwa body shaming berbahaya, tidak boleh dianggap sepele karena bisa membahayakan kesehatan mental si korban.

Body shaming ini sudah ada sejak lama, bahkan saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar body shaming ini jadi kegiatan sehari-hari di sekolah, istilah awamnya mengejek. Saya juga sering menjadi salah satu korban ejekan karena tubuh saya lebih pendek dari teman-teman lainnya dan ditambah lagi gendut. Orang yang sering dapat ejekan biasanya yang mempunyai bentuk tubuh pendek, gendut, terlalu kurus, atau warna kulitnya hitam dan rambut yang keriting.

Karena dari kecil saya sudah sering mendengar perkataan orang lain tentang tubuh saya, semakin lama saya jadi semacam terbiasa dan tidak lagi merasa terganggu bahkan kadang saat ada yang mengomentari tubuh saya lewat foto saya hanya menanggapinya dengan becandaan. Tubuh pendek? Iya, memang tinggi badan saya hanya satu meter kotor, terus kenpa? Gendut? Iya, memang kenyataannya begitu.

Kita tidak bisa mengontrol apa yang akan dikatakan orang lain, apa yang akan dikomentari orang lain tentang kita, tapi kita bisa memilih untuk tidak peduli dengan komentar orang lain. Saya tau memang menyakitkan saat bentuk tubuh kita mejadi bahan bullyan orang lain. Kita menjadi minder atau meragukan diri sendiri, tapi setiap orang pasti memiliki kelebihan masing-masing. Jika kekurangan yang kita miliki bisa diperbaiki, perbaikilah jika itu memang untuk kebaikan diri kita sendiri tapi ingat jangan melakukannya demi orang lain dan dibanding terus-terusan  memikirkan perkatan orang lain tentang kekurangan kita lebih baik abaikan dan fokus pada kelebihan yang kita miliki, fokus mengembangkan potensi yang ada pada diri kita, dan saya yakin fokus dengan hal-hal baik yang ada pada diri kita akan membuat kita menjadi percaya diri dan akan jauh lebih berkembang dari sebelumnya.